Sprint Race F1 Di Revisi, Gasly Berikan Tanggapan Menarik

Sprint Race F1 Di Revisi, Gasly Berikan Tanggapan Menarik

Sprint Race F1 Di Revisi, Gasly Berikan Tanggapan Menarik

Sprint Race F1 Di Revisi, Gasly Berikan Tanggapan Menarik
Sprint Race F1 Di Revisi, Gasly Berikan Tanggapan Menarik

Sprint Race Merupakan Format Balapan Yang Di Perkenalkan Kepada Penggemar Formula 1 Pada Musim 2021 Tepatnya Di Grand Prix Inggris. Format balapan baru ini saat itu di selenggarakan sebelum balapan utama di lakukan pada akhir pekan. Yang mana pada sesi balapan ini, pembalap akan menempuh jarak kurang lebih 100 kilometer. Di mana jarak ini lebih pendek dari jarak balapan yang terjadi pada akhir pekan. Sesi balapan ini juga berlangsung lebih cepat, biasanya memakan waktu 20 hingga paling lama 30 menit. Format balapan baru ini di buat untuk memberikan tontonan baru kepada penggemar. Dengan sajian pembalap yang memulai start hingga finis menyelesaikan balapan tanpa melakukan pit stop. Meskipun tidak melakukan pit stop, namun tim tetap di beri kesempatan untuk mengganti ban jika kondisi lintasan di guyur hujan. Bagi para pemenang sesi balapan ini, mereka mendapat poin yang akan menambah poin klasemen.

Meskipun para pemenang mendapat poin yang berpengaruh terhadap posisi klasemen, perayaan podium tidak di gelar bagi pemilik posisi pertama hingga ketiga. Namun, posisi urutan finish yang di selelsaikan pembalap ketika sesi balapan ini akan menentukan posisi grid mereka di lintasan pada balapan akhir pekan. Untuk sesi utamanya yaitu Grand Prix pada hari minggu, tidak mengalami ubahan. Hal ini di sesuai dengan yang di sampaikan oleh Ross Brown yang mana ia merupakan British Managing Director Formula 1.

Ia mengatakan bahwa upaya mereka dalam mendorong balapan yang sejati untuk setiap musim. Dan ia berharap tidak ada tim dan pembalap yang menahan potensi mereka pada kualifikasi maupun sesi sprint pada gelaran race weekend. Namun, untuk musim 2024 mendatang, format baru dari sesi balapan ini akan di lakukan penerapan baru. Yang mana hal ini mungkin terjadi setelah Komisi Formula 1 yang akan menyetujui format ini untuk menyambut balapan di akhir pekan.

F1 Masih Mengutak Atik Format Sprint Race

Dengan waktu yang kian hari semakin mendekati awal balapan di Grand Prix Bahrain pada awal Maret nanti. Serta gelaran sprint race pertama akan di adakan pada Grand Prix Shanghai pada bulan April, kepastian tentang format ini masih belum jelas. Melihat F1 Masih Mengutak Atik Format Sprint Race dapat di indikasi bahwa FiA seperti tidak mendapat dukungan. Ketidakjelasan dukungan baik dari penggemar maupun tim di grid tetap terjadi meskipun format ini mengalami peningkatan minat hingga hari Jumat kemarin. Opsi yang memungkinkan bagi kelanjutan gelaran sprint ini telah di bahas sejak beberapa bulan oleh komite penasehat olahraga. Yang mana komite ini merupakan sebuah forum di mana peraturan yang akan mengalami ubahan di uji, di perdebatkan serta di asah.

Pertemuan komisi tersebut menghasilkan versi yang di setujui pada Senin lalu di London. Yang mana hasil tersebut ialah aktivitas yang di lakukan pada hari Jumat dan Sabtu yang mengalami perubahan. Yang mana, sepertinya tidak akan di sediakannya waktu mandiri bagi tim untuk melakukan sesi latihan bebas. Karena sesi kualifikasi di langsungkan pada hari Jumat, dan sesi balapan cepat di gelar pada hari Sabtu nya. Rancangan yang di pertimbangkan untuk skenario musim 2024 termasuk sesi latihan bebas pertama yang di laksanakan pada hari Jumat. Pada skenario tersebut, setelah sesi latihan bebas pertama selesai, gelaran balapan cepat langsung di mulai dengan ketentuan grid balapan yang di susun oleh sepuluh pembalap.

Kesepuluh pembalap terbaik tersebut akan memulai dari sesi sprint dengan urutan yang di balik dari perolehan waktu terbaik. Kemudian ke esokan harinya pada hari Sabtu, di buka dengan sesi latihan bebas kedua. Serta di lanjutkan dengan tahapan kualifikasi untuk Grand Prix di hari Minggu.

Dengan ketentuan lain seperti urutan sepuluh besar kualifikasi yang juga di balik pada sesi sprint. Dengan harapan untuk melakukan dorongan maksimal bagi tim dan pembalap untuk mendapat hasil terbaik pada sesi ini.

Kekhawatiran Tim Akan Perubahan Format

Yang mana alih alih mencoba dengan sengaja menempatkan posisi pada urutan di bawah sepuluh besar. Dan juga, terdengar sebuah pembicaraan tentang penawaran poin dalam sesi kualifikasi. Perdebatan juga terjadi di kalangan penggemar maupun tim di grid. Mengenai sepuluh pembalap yang mencapai kualifikasi waktu tercepat akan di balik urutannya saat sesi sprint. Salah satu faktor utama dalam upaya perubahan format ini adalah di pilihnya “taman tertutup” atau parc ferme. Keputusan untuk di pilihnya parc ferme ini juga menimbulkan kekhawatiran memingat waktu yang sangat sedikit untuk melakukan setting pada mobil.

Pembalap dan tim terkesan hanya memiliki waktu pada sesi latihan bebas pertama saja untuk memeroleh data. Yang nantinya data tersebut di gunakan untuk setting mobil pada kualifikasi, sesi sprint, hingga balapan pada akhir pekan. Hal ini berarti, jika tim melakukan kesalahan atau pembalap yang belum menemukan sweet spot pada mobilnya. Maka, kemungkinan akan berdampak serta memberikan hasil yang sama pada saat balapan di akhir pekan. Jika tim ingin melakukan perubahan yang siginifikan pada mobil, maka mobil tersebut harus keluar dari parc ferme. Serta dampaknya, pembalap melakukan start dari pit lane saat sesi balapan di selenggarakan.

Kekhawatiran Tim Akan Perubahan Format ini tentu di rasakan yang mana mereka mengungkapkan bahwa beban kerja mereka akan bertambah. Seluruh tim di grid tentu menyambut baik perubahan format tersebut, namun beban di ruang lingkup kerja teknis di grid ataupun lintasan akan bertambah. Serta berdampak juga pada departemen simulasi yang akan memberikan kesibukan yang lebih ekstra pada pabrik. Hal ini demi mendapati data yang akan menyempurnakan mobil saat balapan di akhir pekan. Yang mana data tersebut hanya di peroleh pada saat sesi latihan bebas saja. Tentu segala upaya akan tim lakukan jika itu berarti beban kerja bertambah. Sambutan perubahan format ini di sambut baik oleh salah seorang pembalap.

Gasly Memberikan Tanggapan

Pembalap tersebut ialah Pierre Gasly yang merupakan seorang pembalap Alpine. Gasly Memberikan Tanggapan yang menarik. Karena menurutnya, perubahan ini bagus bagi tim dan orang orang jenius di grid. Hal ini merupakan kesempatan bagi orang orang jenius di dalam tim untuk melakukan pengaturan mobil.

Ia mengatakan hal tentang perubahan itu itu merupakan sesuatu yang bagus, dan tentu saja ada hal yang hilang. Ia melanjutkan bahwa musim lalu tim Alpine memiliki orang orang di tim yang luar biasa dan jenius di Jumat sore di mana tim di larang menyentuh mobil. Hal tersebut lah yang menjadi pembeda mereka dari yang lain. Serta untuk itulah mereka di bayar sehingga memberikan pekerjaan dengan hasil yang terbaik bagi mobil di akhir pekan. Pernyataan Gasly di tutup dengan pernyataannya yang mengatakan bahwa gelaran Formula 1 merupakan puncak dari teknik. Yang mana perubahan pada format sprint tersebut memberikan kesempatan bagi tim untuk melakukan perbaikan selama akhir pekan terutama persiapan menuju Sprint Race.