Sejarah Musik Jazz Dari Masa Ke Masa

Sejarah Musik Jazz Dari Masa Ke Masa

Sejarah Musik Jazz Dari Masa Ke Masa

Sejarah Musik Jazz Dari Masa Ke Masa

Sejarah Musik Jazz Yang Berevolusi Dari Dulu Hingga Sekarang Yang Sangat Bersejarah Dan Di Sukai Banyak Orang Hingga Sekarang. Siapa yang tidak mengenal musik Jazz? Musik Jazz menjadi salah satu jenis musik yang sangat di sukai oleh banyak orang dari zaman ke zaman hingga saat ini. Jenis musik Jazz sangat terdengar indah di telinga sehingga banyak orang yang menyukai salah satu jenis musik ini. Baik tua maupun muda sangat menyukai musik yang indah dan menenangkan ini. Terkadang kita juga di buat ingin menari dengan alunan dari musik Jazz. Tidak heran hingga sekarang musik Jazz masih di minati oleh banyak orang terutama para pecinta musik.

Musik Jazz terkadang juga di sebut sebagai musik klasik Amerika. Seperti yang kita ketahui bahwa musik Jazz yang kita kenal ternyata telah berkembang sejak tahun 1860-an. Gaya musik Jazz saat itu belum di kenal dengan sebutan “jazz” hingga hampir memasuki tahun 1920-an di New Orleans. Asal-usul musik ini berasal dari musik gospel, blues hingga lagu-lagu lapangan dan karya dari pada budak di Amerika Serikat. Sangat penting untuk di ketahui bahwa gaya musik ini awalnya di kembangkan sebagai salah satu bentuk seni Afrika Amerika yang cukup unik. Hal ini di karenakan seni musik ini berasal dari penderitaan, ketegangan dan segregasi orang kulit hitam di Amerika. Kemudian improvisasi merupakan tema atau perangkat utama yang di pakai dalam musik Jazz yang tidak begitu menonjol di dalam gaya musik lain, misalnya pada musik klasik.

Dalam pertunjukan live musik Jazz seringkali komposisi musik berperan sebagai sarana interpretasi atau improvisasi solois terhadap perubahan akor atau melodi. Hal inilah yang sangat berbeda dengan musik klasik yang bertujuan untuk menciptakan kembali maksud dari karya musik tertentu. Di dalam musik jazz, interpretasi individu pemain musik sering menjadi ciri khas dari musiknya.

Sejarah Musik Jazz Dari Zaman Ke Zaman

Berikut merupakan penjelasan mengenai Sejarah Musik Jazz Dari Zaman Ke Zaman yang telah di rangkum dalam artikel ini.

1. Jazz Awal/New Orleans (1920-an)

Di periode era Jazz Awal/New Orleans (1920-an), jazz memiliki nuansa dan intrumentasi berupa terompet, drum, trombon, saksofon dan lain sebagainya. Irama tresillo banyak juga di gunakan di dalam New Orleans Jazz di saat ini yang membuatnya memiliki kesamaan dengan musik Karibia. Di Chicago, musik jazz lebih berbeda karena lebih penuh dengan perasaan dan berorientasi vokal seperti yang di kembangkan oleh artis seperti Louis Armstrong. Selama tahun 1920-an terdapat larangan di mana Jazz berada di lapisan masyarakat yang lebih gelap yaitu di kedai minuman maupun di rumah pelacuran saja. Hal ini di karenakan Jazz masih sangat di pisahkan secara ras. Beberapa artis yang sangat terkenal di era ini adalah Louis Armstrong, Jellyroll Morton, dan Buddy Bolden.

2. Swing Dan Band Besar (1930-an)

Di era Swing Dan Band Besar (1930-an), aturan segregasi mulai di longgarkan dan pencampuran ras di dalam kelompok besar menjadi hal yang sudah biasa. Oleh karena telah di longgarkannya larangan tersebut, musik jazz menjadi keluar dari kegelapan dan memasuki panggung besar sehingga permainannya menjadi lebih mainstream. Komposer band besar mulai membuka jalan bagi era musik yang baru ini dengan memulai dari standar jazz yang telah di kenal hingga buku lagu Amerika serta komposisi asli lainnya. Pada masa ini juga para musisi atau solois dengan gaya virtuoso mulai bermunculan di berbagai band sebagai solois ataupun vokalis yang menyanyikan melodi dan berimprovisasi menggunakan nyanyian scat. Gaya bernyanyi scat ini sebelumnya telah di populerkan oleh Louis Armstrong. Evolusi dari gaya bernyanyi inilah yang selanjutnya membawa kita ke era yang di kenal dengan Bebop. Komposer yang terkenal di era ini yaitu Count Basie, Duke Ellington dan Benny Goodman.

3. Bebop (1940-an)

Era Bebop (1940-an) di tandai dengan tempo yang jauh lebih cepat dan perubahan akord yang lebih kompleks dari era jazz yang sebelumnya. Di era inilah banyak konsep improvisasi yang benar-benar berkembang. Fase baru di dalam musik jazz ini di mulai oleh generasi muda dan cukup identik dengan budaya hipster yang sedang trend pada saat itu. Terdapat lebih banyak fokus pada ansambel kecil yang mulai menggunakan ritme dengan cara baru. Di dalam bebop, bagian ritme mulai memainkan ritme yang lebih tersinkroniasi dan dapat lebih interaktif dan ekspresif di dalam pengiringnya.

4. Cool Jazz (Akhir 1940-an sampai 1950-an)

Setelah perang dunia II mulai bermunculan gaya jazz baru yang menampilkan tempo dan nuansa yang lebih santai. Kemudian aransemen musik juga lebih formal bahkan mulai memasukkan unsur musik klasik di dalamnya. Peran improvisasi mulai berkembang dan memasukkan lebih banyak warna dan tekstur tonal yang berkontribusi pada mood cool jazz yang lebih santai. Bisa di katakan setelah terjadinya perang, berkembangnya musik bebop dan Cool Jazz (Akhir 1940-an sampai 1950-an) banyak di minati orang karena banyak orang yang ingin mendengarkan musik yang santai dan tenang.

5. Hard Bop/Latin Jazz (Akhir 1950-an sampai 1960-an)

Era Jazz Hard Bop/Latin Jazz (Akhir 1950-an sampai 1960-an) merupakan era di mana kembalinya sebagian musik ke tempo cepat. Era ini terkadang di sebut juga sebagai era souljazz atau funky jazz. Kemudian banyak konsep dan bunyi dari jazz di era ini yang masih di kembangkan hingga masa kini. Lalu di era ini juga terdapat kebangkitan jazz Latin dan jazz Brazil yang cukup menonjol dengan artis seperti Sergio Mendes dan Dizzy Gillespie. Mereka menggabungkan unsur jazz dan ritme Afrika atau Kuba atau ritme Brasil seperti Samba dan Bossa Nova.

6. Avant Garde/Fusion (Akhir 1960-an sampai 1970-an)

Pada era jazz ini, penggunaan instrumen eletrik dan pemberontakan terhadap apa yang di anggap jazz mulai meluas dengan cepat. Di dalam jazz Avant Garde/Fusion (Akhir 1960-an sampai 1970-an), elemen musik klasik dan penggunakan konsep aritmik serta atonal di gunakan untuk memperluas palet musik. Pada titik ini penggunaan bass dan gitar elektrik serta piano semakin menambah banyak fitur musik. Contohnya seperti Miles Davis yang memasukkan elemen serupa seperti bagian ritme yang lebih berorientasi Rock dengan album Bitches Brew.

7. 1980-an Sampai Sekarang

Sejak tahun 1980-an Sampai Sekarang, gaya musik Jazz terus berkembang mengikuti tren di masa sekarang. Jazz terus meminjam unsur gaya musik lain mulai dari musik klasik hingga hip hop dan elektronik. Gaya dan tradisi jazz era masa lalu masih dapat didengar dalam bentuk tradisionalnya dan di adopsi serta di ubah. Ikon jazz seperti Chick Corea, Herbie Hancock dan Wayne Shorter yang telah bertahan selama berbagai era terus berkembang serta melatih dan membimbing banyak orang lainnya yang terus berkontribusi terhadap evolusi dan tradisi jazz. Setelah mengumpulkan begitu banyak sejarah dan sumber daya, Jazz terus mengadopsi dari dirinya sendiri dan berubah serta beradaptasi dengan lingkungannya.

Itu dia beberapa penjelasan mengenai Sejarah Musik Jazz dari dulu hingga sekarang yang mengalami perkembangan. Semoga dapat menambah pengetahuan kita mengenai Sejarah Musik Jazz.

Exit mobile version