Scuderia Ferarri Catat Waktu Tercepat Test Pra Musim Bahrain
Scuderia Ferarri Catat Waktu Tercepat Test Pra Musim Bahrain
Scuderia Ferarri Berhasil Mencatat Perolehan Waktu Tercepat Di Hari Terakhir Sesi Test Pra Musim 2024 Di Bahrain. Torehan waktu tersebut berhasil di bekukan pada hari terkahir sesi test yaitu Jumat, 23 Februari 2024 dengan dominasi penuh dari kedua pembalapnya. Yang mana pada saat sesi di test di pagi hari, Carlos Sainz sempat menduduki puncak tertinggi dalam catatan waktu. Sebelumnya, pembalap RedBull Sergio Perez sempat memimpin perolehan catatan waktu putaran sebelum sesi tersebut di hentikan. Sesi test di pagi hari tersebut di hentikan karena masalah yang terjadi di lintasan. Yang mana penutup lubang saluran pembuangan yang mengalami kerusakan. Permasalahan tersebut terjadi pada sesi test selama dua hari berturut turut. Akibatnya, sesi tersebut di hentikan sementara untuk di lakukan perbaikan. Namun, tepat sebelum sesi di hentikan, pembalap Ferarri asal Spanyol tersebut sempat mencatat waktu terbaiknya. Sekaligus menutup sesi test pagi dengan catatan waktu Sainz lebih cepat dari Perez dengan jarak 0,236 detik.
Perbaikan penutup saluran pembuangan tersebut memakan waktu lebih dari satu jam. Lebih tepatnya 1 jam 17 menit sesi di hentikan, dan keputusan selanjutnya mengenai hal ini adalah pembatalan waktu istirahat. Pembatalan waktu istirahat makan siang selama satu jam di putuskan dan tim dapat melanjutkan sesi test hingga waktu yang di tetapkan. Di sisi lain, tim Mclaren mengalami masalah pada kopling mobil yang di kendarai oleh Norris. Yang mana permasalahan ini menambah urutan daftar masalah yang tim ini hadapai selama seminggu waktu pengujian. Dari tim Sauber tidak terjadi masalah yang cukup signifikan. Hanya saja Valtteri Bottas menjalankan sesi program yang di batasi serta di lain sisi tim Sauber mengerjakan bagian lain di mobilnya. Yang mana tim Sauber mengerjakan bagian floor dan belakang mobil C44 mereka.
Catatan Waktu Scuderia Ferarri Oleh Sainz
Torehan waktu yang berhasil di catat bagi pembalap Ferarri asal Spanyol ini cukup mengesankan. Catatan waktu yang peroleh ialah 1:31,247 mampu mengungguli Checo dengan menggunakan ban yang sama yaitu C3. Yang mana Catatan Waktu Scuderia Ferarri Oleh Sainz tersebut berhasil di raih sesaat sebelum sesi di hentikan. Penghentian sesi tersebut sebenarnya memakan waktu 27 menit, namun keputusan di ambil untuk sekaligus menggunakan jeda istirahat makan siang. Hingga akhirnya sesi tersebut terhenti lebih dari satu jam.
Dengan masalah pada penutup saluran pembuangan tersebut, pembalap banteng merah dari Meksiko ini menabrak penutup saluran tersebut. Yang membuat mobilnya mengalami kerusakan namun tidak parah. Dengan insiden tersebut, Checo tidak dapat menyelesaikan putarannya dan sesi test di nyatakan berhenti untuk di lakukan perbaikan. Dengan waktu perbaikan seperti yang di sebutkan di atas, artinya jeda istirahat tidak di berlakukan. Kemudian tim melanjutkan sesi test tersebut hingga pukul tujuh pada waktu setempat.
Sesi test pagi yang di hentikan tersebut memberikan kesempatan bagi beberapa tim untuk beristirahat. Namun tidak dengan tim Mclaren karena harus mengatasi masalah kopling yang terjadi di mobil Norris. Yang membuat tim ini harus di paksa puas dengan hanya menggunakan 20 putaran pada sesi test hari terakhir. Kemudian, terlihat di papan catatan waktu Hamilton menduduki tempat ketiga menggunakan kompon ban C5. Hamilton berhasil mencatat waktu dengan selisih 0,752 detik lebih lambat dari Sainz. Namun, test yang di lakukan oleh juara dunia tujuh kali tersebut di bumbui oleh drama berupa ban yang lock up serta insiden tergelincir dengan mobil W15 Mercedes.
Stroll sendiri berhasil mencatat waktu lebih baik dari Norris dengan mobil AMR24 Aston Martin. Sedangkan untuk catatan putaran terbanyak, di lakukan oleh Kevin Magnusen dari tim Haas. Yang mana ia berhasil menempati posisi ketujuh pada sesi test pagi hari tersebut.
Leclerc Mengambil Alih Catatan Tercepat
Sesi latihan yang berlanjut setelah perbaikan masalah penutup saluran memberikan hasil yang cukup sengit. Pasalnya, sang juara dunia tiga kali berturut turut, Max Verstappen turun ke lintasan pada sore hari. Dengan RB20 Max mengambil alih posisi Checo di cockpit dan melahap lintasan. Serta penantang RedBull tahun lalu, Charles Leclerc juga menggantikan Sainz di kursi cockpit SF-24. Beberapa saat setelah menjajal lintasan, Leclerc langsung mencatat top three dalam catatan waktu. Tepat di belakang Checo dan Sainz. Kemudian, tidak lama berselang beberapa putaran, Max berhasil mencatat waktu 1:30,763 menggunakan ban dengan tipe kompon C3.
Pembalasan di lakukan oleh Leclerc yang menggunakan tipe kompon ban yang lebih lunak. Yang mana dengan perubahan penggunaan ban tersebut, Leclerc berhasil kembali menyalip Max di papan catatan waktu. Pada sesi ini, Leclerc berhasil mencatat waktu 1:30,409 dengan ban lunak tersebut. Selanjutnya, dengan sisa dua jam tersisa sebelum sesi test di hari terakhir tersebut berakhir. Pembalap Ferarri asal Monako ini terlihat masih menggunakan set kompon ban dengan dinding merah di sisi bannya. Yang pada akhirnya memberikan catatan waktu tercepat bagi dirinya dan Ferarri. Leclerc Mengambil Alih Catatan Tercepat 1:30,322 detik yang mana catatan waktu ini memiliki selisih hampir setengah detik dari sang juara dunia musim 2023.
Dengan sisa satu jam terakhir, beberapa tim dan pembalap terlihat mengalihkan fokus ke trek dengan lintasan panjang. Rata rata pembalap yang mengalihkan fokus seperti ini, memilih menggunakan tipe kompon ban yang lebih keras. Namun tidak dengan Yuki Tsunoda, pembalap RB ini tetap menggunakan kompon ban lunak yang memberikannya posisi ketiga pada akhir jam sesi teset tersebut. Yuki berhasil menyelesaikan 53 putaran pada sesi test hari terakhir dan berhasil mencatat waktu 1:30,775. Dengan catatan waktu tersebut ia semakin jauh dari perolehan waktu tercepat dengan selisih yang hampir sama dengan Max yang berada di posisi keempat dan Yuki di posisi ke lima.
W15 George Russel Mengancam Waktu Ferarri
Sempat sebelumnya berada di posisi keempat, Russel berhasil membayangi pembalap Scuderia Ferarri asal Monako ini. W15 George Russel Mengancam Waktu Ferarri dengan ban C3, kompon yang lebih keras dari SF-24 Ferarri. Pada sektor yang berwarna ungu, yaitu sektor ketiga di sirkuit, Russel tidak mampu mengejar bayang Ferarri dengan W15 Mercedes. Sehingga pembalap Mercedes asal Inggris ini harus puas dengan catatan waktu 1:30,368. Yang mana catatan waktu ini memiliki selisih yang sangat tipis dengan pembalap kuda jingkrak asal Monako ini, yaitu 0,046 detik lebih lambat.
Williams sendiri dengan pembalap andalan mereka Alex Albon berhasil bertahan sepanjang hari. Ini membuat Alex sebagai satu satunya pembalap di grid yang bertahan di lintasan dengan waktu yang cukup lama. Terbukti dengan 121 putaran yang di selesaikan oleh Alex dengan mobil FW46 Williams. Putaran sebanyak itu terbayar dengan catatan waktu yang terpaut 0,662 detik lebih lambat dari catatan waktu tercepat Leclerc. Bottas dan Ricciardo menjadi dua pembalap yang paling lambat. Valtteri Bottas dengan sesi yang terbatas yang tentu membuat dirinya menjadi lebih sedikit kesempatan dalam mencatat waktu tercepat. Ricciardo yang terus menggunakan ban dengan kompon keras serta menyelesaikan 70 putaran menjadi pembalap dengan catatan waktu yang paling lambat dari total 19 pembalap yang aktif. Selisih catatan waktu Ricciardo pun cukup jauh, yaitu terpaut 6,693 detik lebih lambat dari pembalap Scuderia Ferarri.
