Manfaat Makanan Fermentasi Yang Baik Untuk Kesehatan Tubuh

Manfaat Makanan Fermentasi Yang Baik Untuk Kesehatan Tubuh

Manfaat Makanan Fermentasi Yang Baik Untuk Kesehatan Tubuh

Manfaat Makanan Fermentasi Yang Baik Untuk Kesehatan Tubuh
Manfaat Makanan Fermentasi Yang Baik Untuk Kesehatan Tubuh

Manfaat Makanan Fermentasi Sangat Banyak Dan Sangat Baik Bagi Kesehatan Tubuh Kita Serta Mudah Untuk Di Temukan. Makanan Fermentasi memang tidak asing bagi kita karena jenis bahan makanan ini akan sangat mudah kita temukan di manapun apalagi di wilayah Indonesia. Indonesia memang memiliki berbagai jenis warisan kuliner yang khas tergantung dengan kebudayaan di daerah tersebut. Menariknya, banyak juga bahan makanan yang di olah melalui proses fermentasi yang di produksi di beberapa wilayah Indonesia. Oleh karena itu beberapa bahan makanan ini sangat terkenal di Indonesia karena merupakan makanan khas wilayah tersebut.

Aroma dan rasa bahan makanan ini tentunya akan sangat tajam, akan tetapi manfaat di balik makanan tersebut sangat banyak bagi kesehatan tubuh. Pasalnya di dalam bahan makanan ini terkandung bakteri baik yang akan memberikan manfaat bagi kesehatan saluran pencernaan serta menurunkan risiko mengalami penyakit kronis. Di dunia, terdapat lebih dari 4 ribu jenis makanan yang melalui proses fermentasi. Dahulu, orang melakukan proses fermentasi untuk mengawetkan makanan. Akan tetapi seiring majunya teknologi, para ahli telah menunjukkan bukti bahwa bahan makanan yang di fermentasi akan memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh kita.

Bahan makanan yang melalui proses fermentasi ini biasanya di olah dengan menggunakan bakteri khusus ataupun penambahan ragi. Tahapan ini akan menjadikan makanan mengalami perubahan mulai dari aroma, bentuk sampai rasa. Bermacam jenis makanan dapat kita fermentasi mulai dari buah-buahan, sayuran, susu, kacang-kacangan, daging serta ikan. Kemudian proses pengolahan fermentasi juga memiliki cara yang beragam seperti proses penggaraman dan pengeringan.

Pada umumnya fermentasi juga akan menghasilkan asam asetat, alkohol, asam lemak hingga asam propionik. Kemudian tahapan ini juga akan membantu pertumbuhan bakteri baik. Bakteri baik di sebut juga dengan sebutan probiotik yang bisa melawan datangnya bakteri jahat yang menyebabkan infeksi di dalam saluran pencernaan.

Manfaat Makanan Fermentasi Bagi Kesehatan Tubuh

Berikut merupakan beberapa Manfaat Makanan Fermentasi Bagi Kesehatan Tubuh kita.

1. Acar Dan Sayur Asin

Acar Dan Sayur Asin memang berperan untuk menambah kenikmatan berbagai makanan. Kemudian sayur asin dan acai juga di kenal mampu memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh. Pasalnya proses fermentasi yang telah di lalui oleh kedua jenis sayuran ini telah menjadikan keduanya mengandung probiotik. Akan tetapi karena proses fermentasi di lakukan dengan air garam, kita di anjurkan untuk mengonsumsinya secara tidak berlebihan. Apalagi jika kita mengidap tekanan darah yang tinggi.

2. Tape

Tape terbuat dari singkong rebus yang di fermentasi menggunakan ragi dalam jangka waktu dua hingga tiga hari. Selain memiliki rasa yang nikmat, mengonsumsi tape juga dapat mengurangi gangguan pencernaan yang biasanya akan muncul di awal masa menstruasi. Terdapat penelitian yang memaparkan bahwa wanita yang sedang menstruasi dan mengonsumsi makanan yang di fermentasi, misalnya seperti tape akan lebih jarang mengalami diare, nyeri perut dan mual.

3. Keju

Keju adalah hasil fermentasi dari bakteri dan susu. Selain terdapat probiotik di dalamnya, keju di ketahui juga memiliki kandungan asam lemak omega-3 yang dapat menjaga kesehatan jantung, otak, mata serta pembuluh darah. Di daerah Sulawesi Selatan, terdapat produk keju tradisional yang di sebut dengan dangke. Dangke memiliki tekstur yang mirip dengan tahu namun memiliki rasa asin yang mirip dengan keju. Fermentasi yang di alami oleh Dangke akan memproduksi bakteri asam laktat yang sangat baik bagi kesehatan usus. Sama halnya dengan manfaat dari keju.

4. Yoghurt

Seperti yang kita ketahui bahwa Yoghurt memang sering kita gunakan sebagai pelengkap makanan sehat. Pasalnya yoghurt memiliki kandungan asam laktat yang berfungsi sebagai probiotik yang sangat baik bagi saluran pencernaan. Asam laktat juga adalah hasil dari fermentasi susu dengan Streptococcus thermophilus atau Lactobacillus bulgaricus. Di wilayah Indonesia terdapat yoghurt tradisional yang berasal dari Sumatera Barat dan jarang kita dengar. Nama dari yoghurt khas Sumatera Barat ini adalah Dadiah. Dadiah berasal dari susu kerbau yang sudah melalui tahapan fermentasi di dalam wadah bambu dan di biarkan selama dua hingga 3 hari sampai bertekstur padat. Dadiah biasanya akan di konsumsi saat sarapan.

5. Kefir

Nama Kefir sudah tidak asing lagi bagi kita karena sering di jadikan sebagai salah satu bahan perawatan kulit. Baik masker maupun lulur yang mengandung Kefir di yakini bisa menjaga kesehatan kulit kita. Kefir adalah produk susu yang di fermentasi dan dapat membantu meningkatkan kerja pencernaan laktosa. Akan tetapi kefir lebih sedikit mengandung laktosa jika di bandingkan dengan susu. Saat susu dan beji kefir di campurkan untuk membuat minuman kefir, bakteri yang terdapat di dalam biji kefir akan memecah laktosa dan membantu tahapan fermentasi di dalam susu.

Tidak hanya itu, Kefir juga bisa meningkatkan kesehatan tulang serta dapat mengurangi peradangan. Kemudian Kefir juga bisa kita nikmati dengan menjadikannya sebagai campuran minuman sehari-hari ataupun smoothies agar lebih memberikan manfaat.

6. Tempoyak

Jenis fermentasi dengan menggunakan buah durian ini memang jarang kita dengar. Namun Tempoyak ternyata sudah biasa di pakai sebagai bumbu masakan di sejumlah wilayah di Pulau Sumatera. Contohnya seperti Lampung, Sumatera Selatan serta Jambi. Kemudian Tempoyak pada umumnya akan di olah menjadi pindang patin atau sambal. Tempoyak di buat dengan cara tradisional yakni dengan mencampur ragi dan garam pada buah durian. Kemudian biarkan campuran tersebut sekitar 3 hingga 7 hari dan di dalam suhu ruang. Proses fermentasi dalam jangka waktu yang lama ini bisa membuat tempoyak kaya akan kandungan Lactobacillus.

7. Tempe

Tempe memang sangat populer sebagai salah satu makanan sehat yang telah mendunia, Bahkan tempe ternyata biasanya di konsumsi oleh vegetarian dan di anggap sebagai sumber protein pengganti yang selama ini terdapat pada daging. Lalu tempe juga merupakan hasil fermentasi dari jamur Rhizopus sp dan kacang kedelai. Lalu tempe tidak hanya mengandung probiotik, melainkan juga kaya akan protein yang dapat membuat kita terasa kenyang lebih lama serta dapat berfungsi menurunkan berat badan.

8. Kimchi

Kimchi merupakan makanan fermentasi yang berasal dari Korea. Makanan fermentasi ini banyak di minati di Indonesia di karenakan rasanya yang asam, pedas, segar dan unik. Makanan ini sangat baik untuk saluran pencernaan serta dapat menunda proses penuaan dini.

9. Tauco

Tauco cukup populer di Indonesia dan berperan penting untuk semakin melezatkan santapan tradisional khas Indonesia. Bahan makanan ini memiliki aroma dan rasa yang sangat menggugah selera. Kemudian tauco jug akaya akan manfaat karena terdapat kandungan probiotik di dalamnya dari hasil fermentasi jamur Rhizopus oryzae atau Aspergillus oryzae dan kacang kedelai.

10. Ikan Naniura

Makanan fermentasi selanjutnya adalah Ikan Naniura yang dulunya adalah hidangan istimewa Raja Batak. Hidangan ini adalah hasil fermentasi dari ikan mas menggunakan bumbu kuning khas Batak yang terbuat dari asam batak, garam, kecombrang dan andaliman. Karena Ikan Naniura merupakan perpaduan antara ikan yang segar dan rempah yang melimpah, hidangan ini memiliki banyak manfaat karena nutrisi di dalamnya. Fermentasi Ikan Naniura di lakukan selama empat hingga lima jam namn setelahnya dapat langsung di konsumsi tanpa harus di masak terlebih dahulu. Ikan Naniura sering juga di sebut dengan “sashimi” orang Batak karena terlihat seperti ikan yang masih mentah.

Itu dia beberapa Manfaat Makanan Fermentasi dari makanan fermentasi khas Indonesia maupun dari luar daerah Indonesia. Jangan lupa untuk mengonsumsi makanan tersebut agar merasakan sendiri bagaimana Manfaat Makanan Fermentasi.